Pernahkah Anda melihat meja kayu berukuran besar, tebal, dan permukaannyabermotifseratkayu yang indah? Hampir bisa dipastikan meja tersebut terbuat dari kayu trembesi. Dengan ciri khasnya ini, meja trembesi mampu mencurihati para pencintamebelkayu.
Indonesia yang kaya akan hasil hutan menyediakan beragam jenis kayu yang berkualitas, salah satunya trembesi. Bagaimana karakteristik kayu trembesi dan apa saja desain meja trembesi yang paling diminati? Tulisan ini akan mengupasnya secara tuntas.
Daftar Isi
Karakter Kayu Trembesi
Trembesi merupakan salah satu pohon khas daerah tropis sehingga dapat dengan mudah tumbuh di berbagai daerah di Indonesia. Tak heran, pohon ini memiliki banyak nama, sepertisuar (Bali), munggur (Yogyakarta), dan meh (Jepara).
Pohon yang termasukdalam genus Albiziaini bisa tumbuh besar dan tinggi dengan tajuk yang sangat lebar sehingga dikenal sebagai tanaman peneduh. Tajuknya kerap meneteskan air sehingga trembesi juga dijuluki pohon hujan.
Pohon trembesi menghasilkan kayu yang memiliki karakter dan ciri khas yang tidak dimiliki kayu lain. Ciri khas inilah yang membuat perabot seperti meja trembesi memiliki tampilan yang sangat unik dan menarik.
Baca Juga : Pohon Trembesi: Ciri, Klasifikasi, dan Kegunaan
1. Ciri Khas Kayu Trembesi
Selain ukurannya yang besar, batang kayu trembesi memiliki beberapa ciri khas yang sekaligus menjadi nilai lebih kayu ini sebagai bahan baku untuk membuat mebel. Beberapa ciri khas yang dimaksud adalah sebagai berikut.
- Bagian tengah (teras) kayu trembesi memiliki warna yang cenderung gelap, seperti cokelat tua dengan sedikit garis hitam.
- Bagian pinggir (gubal) kayu memiliki warna yang kontras, yaitu putih gading sehingga batasnya tampak sangat jelas.
- Batang kayunya memiliki tingkat kepadatan kelas menengah, sedikit di bawah kayu jati.
- Dengan berat jenis 0,6 kg per meter kubik, kayu pohon trembesi tergolong kayu berat, setara dengan kayu jati dan akasia.
2. Kelebihan Kayu Trembesi
Di Indonesia, kayu trembesi dihasilkan dari beberapa daerah di Pulau Jawa, Sumatra, Sulawesi, Maluku, dan Nusa Tenggara. Hal ini membuat kayu trembesi dikenal luas sebagai salah satu jenis kayu terbaik untuk membuat mebel, selain karena kelebihan yang dimilikinya berikut ini.
- Tidak seperti jati, pohon trembesi tumbuh dengan cepat dan tersebar di banyak tempat sehingga ketersediaan kayu ini di alam bebas sangat berlimpah. Kemudahan mendapatkan bahan baku membuat perabot seperti meja trembesi memiliki harga yang lebih ramah.
- Diameter batang pohon yang besar, bisa mencapai 1,5 meter, memungkinkan para pengrajin untuk membuat beragam jenis meja trembesi dengan ukuran yang besar dan tebal tanpa peru melakukan penyambungan.
- Pohon trembesi bisa tumbuh sangat tinggi hingga 30–40 meter sehingga menguntungkan bagi para pengrajin karena mempermudah mereka membuat perabot yang panjang.
- Batang kayunya memiliki pola serat yang bagus, variatif, teratur, dan menonjolsehingga jika dibuat meja, para pengrajin tidak perlu repot menutup permukaannya karena motif serat justru membuat meja trembesi memiliki daya tarik tersendiri.
3. Kekurangan Kayu Trembesi
Di samping kelebihannya, harus diakui bahwa kayu trembesi juga memiliki beberapa kekurangan. Akan tetapi, proses dan cara membuat meja kayu trembesi yang benar bisa menutupi kekurangan ini.
Meski batangnya besar, kayu trembesi tidak tergolong kayu yang kuat. Tingkat kekuatannya berada di level III sehingga tidak cocok digunakan sebagai rangka atap atau bangunan. Jadi, jika Anda memiliki meja trembesi, tak perlu khawatir karena masih cukup aman.
Dalam hal keawetan, kayu trembesi berada di level IV atau tergolong kayu yang sangat rentan terhadap serangan rayap, jamur, dan kutu bubuk. Karena itulah, sebelum diolah menjadi perabot seperti meja trembesi, kayu wajib menjalani proses pengawetan.
Baca Juga : Kayu Trembesi: Kelebihan, Kekurangan, dan Harga
Kelebihan Meja Trembesi sebagai Pengganti Meja Kayu Jati
Meski dikenal kuat, awet, dan indah, harga yang tinggi membuat furnitur kayu jati tidak bisa dimiliki oleh semua orang.Hal itu mendorong para pengrajin mebel untuk menggunakan berbagai jenis kayu lain untuk menghasilkan mebel yang bagus dan terjangkau.
Karakteristik batang kayu sangat menentukan jenis produk mebel yang cocok. Ada jenis kayu yang bisa diolah menjadi semua jenis furnitur, ada juga yang hanya cocok untuk dibuat menjadi produk tertentu, seperti kayu trembesi yang lebih banyak dipakai untuk membuat meja.
Kayu trembesi memiliki sifat mudah melengkung jika dipotong dengan ketebalan kurang dari 3 cm sehingga pada umumnya, meja trembesi dibuat tebal. Selain terlihat antik, meja dari trembesibisa menggantikan kemewahan meja kayu jati karena memiliki kelebihan berikut ini.
1. Memberikan Kesan Kokoh
Seperti telah disinggung sebelumnya, meja kayu trembesi dibuat sangat tebal. Para pengrajin biasanya membuat meja dengan ketebalan 8 cm, bahkan hingga 15 cm sehingga mejaterlihatsangatkokoh.
2. Dibuat dari Kayu Utuh
Banyak orang yang menyukai perabot yang terbuat dari kayu utuh atau kayu solid seperti meja trembesi. Alasannya, kayu solid memberikan kesan yang menarik, berbeda dari perabot biasa. Penggunaan kayu solid juga makinmenguatkankesankokoh dan natural.
Bayangkan sebuah meja makan trembesi berukuran lebar 120 cm, panjang 500 cm, dan tebal 15 cm yang dibuat dari satu lembar kayu. Meja semacam ini hanya mungkin dibuat dari kayu trembesi. Kalaupun ada yang dibuat dari kayu jati, bisa jadi tidak ada yang sanggup membelinya.
3. Memiliki Motif Serat Kayu Alami
Meja dari kayu trembesi dibuat dengan permukaan yang menonjolkan pola serat alami kayu. Tanpa perlu menambahkan banyak ornamen seperti ukiran yang hampir selalu ada pada meja kayu jati, meja trembesi sudah terlihat indah, alami, dan artistik.
4. Setiap Meja adalah Unik
Menariknya lagi, tidak seperti kayu lain yang pada umumnya memiliki pola serat kayu yang cenderung seragam, kayu trembesi memiliki pola serat yang sangat berlainan satu sama lain. Jadi, Anda tidak akan menemukan meja trembesi yang motif seratnya sama.
5. Harganya Realistis
Anda mungkin sering geleng-geleng kepala mengetahui harga mebel kayu jati yang selangit. Mengingat kualitasnya yang tak tertandingi ditambah keterbatasan bahan bakunya, harga furnitur dari jatimemanglayakdibanderoldenganhargafantastis.
Sayangnya, harga yang tinggi sering kali membuat para calon pembeli hanya sampai pada level berdecak kagum tanpa berniat membelinya. Di sinilah para pengrajin mebel secara cerdas mengambil kesempatandengan membuat meja trembesi yang harganya lebih terjangkau.
6. Waktu Pengerjaan Lebih Singkat
Meja dari kayu jati biasanya berhias ukiran sehingga proses pembuatannya membutuhkan waktu lama. Sebaliknya, meja trembesi didesain serba minimalis karena motif serat dan ketebalannyasudah cukup menarik. Dengan begitu, waktu pembuatannya pun bisa lebih cepat.
7. Bisa Bertahan Hingga 15 Tahun
Meskipun tergolong kayu yang kurang awet, Anda tak peru khawatir meja trembesi cepat rusak. Dalam proses pembuatannya, kayu telah dikeringkan dan diawetkan. Selain itu, asalkan terlindung dari cuaca panas dan hujan dan rajin dibersihkan, meja bisa bertahan hingga 15 tahun.
Selain kelebihannya, kekurangan meja dari kayu trembesi juga penting untuk diketahui agar Anda bisa melakukan pencegahan dan perawatan yang tepat, di antaranya:
- Jangan menempatkan meja trembesi soliddi luar ruangan atau area terbuka, seperti taman, karena tidak tahan terhadap perubahan cuaca. Hujan akan membuat kayu cepat busuk, sedangkan panas akan membuat kayu retak atau bahkan pecah.
- Hindari memesan meja dari trembesi yang tipis karena dikhawatirkan tidak cukup kuat menopang beban. Kalaupun tipis, pastikan konstruksi meja secara keseluruhan dapat menjamin kekuatan meja.
- Secara rutin, bersihkan meja trembesi dari debu dan kotoran yang menempel dengan menggunakan kain lap.
Baca Juga : 13 Model Kursi Trembesi Paling Menarik
Contoh Desain Meja Trembesi dan Kisaran Harganya
Karena tampilan seratnya indah, meja trembesi kebanyakan hanya berbentuk segi empat dengan sisi lurus. Namun, sekarang banyak juga desain baru dengan tetapmempertahankanciriminimalisnya. Berikut beberapa contoh desain dan kisaran harga meja kayu solid dari trembesi.
1. Meja Makan Trembesi
Meja makan merupakan jenis meja dari kayu trembesi yang paling banyak diminati karena bisa menghangatkan momen kebersamaan keluarga. Daun meja makan biasanya berbentuk persegi empat dengan kaki dari kayu, besi, atau stainless steelbermodel lurus, menyilang, atau lainnya.
Karena ukurannya bisa sangat bervariasi, set meja makan trembesi lengkap dengan kursinya memiliki rentang harga yang sangat jauh, dari termurah Rp3 juta rupiah hingga yang termahal lebih dari Rp20 juta.
2. Meja Tamu Trembesi
Ruang tamu ibarat etalase sebuah rumah. Buatlah setiap tamu yang datang terkesan dengan penataan dan penggunaan perabot yang unik. Dengan kekhasan yang dimiliki, meja tamu tidak sekadar tempat menyajikan hidangan, tetapi juga menjadi centerpiece ruang tamu Anda.
Meja trembesi untuk ruang tamu biasanya didesain dengan potongan sederhana, yaitu memiliki sisi yang lurus sehingga terlihat sopan dan rapi. Variasi desain dan ukuran membuat kisaran harga untuk meja tamu trembesi cukup lebar, dari Rp1,5 juta hingga lebih dari Rp4 juta.
3. Meja Kafe Trembesi
Mebel kafe dari kayu jati atau logam, itu sudah biasa. Bagaimana dengan meja kafe dari trembesi? Kafe Anda pasti tampak berbeda dan lebih mudah dikenal. Meja kafe kayu trembesi cocok untuk kafe bertema country atau tradisional.
Selain makanan, desain interior kafe yang unik juga memiliki nilai plus di mata pengunjung karena bisa dijadikan tempat berfoto denganhasilyang instagramable. Satu set meja bar dan 8 buah stool dari kayu trembesi bisa Anda dapatkan dengan kisaran harga Rp4,5 juta.
4. Meja Bulat Trembesi
Bosan dengan meja trembesi dengan bentuk segi empat? Jangan khawatir, kayu trembesi juga bisa sangat menarik jika dibuat dengan bentuk bulat. Meja bulat kayu trembesi dibuat dengan cara memotong batang kayu secara melintang.
Salah satu desain yang unik adalah satu set meja trembesi kaki besi yang terdiri tiga meja bundar dengan diameter dan ketinggian berbeda. Letakkan berjajar sehingga membentuk meja berundak yang akan mempermanis sudut ruangan. Model ini dijual dengan harga sekitar Rp3,5 juta.
5. Meja Trembesi Resin
Resin adalah material untuk membuat kerajinan, termasuk mebel, yang dibuat dari bahan-bahan khusus. Saat ini, resin banyak dipakai sebagai bahan tambahan dalam membuat meja trembesi. Biasanya, bahan resin ditambahkan di bagian tengah meja, memanjang dari satu sisi ke sisi lain.
Sifat resin yang mengilap seperti kaca dan memiliki motif granit atau marmer membuat meja trembesi resin tampil mewah dan elegan. Untuk meja makan, meja trembesi dengan tambahan resin ditawarkan dengan kisaran harga Rp5 juta, tergantung ukurannya.
Dari bahasan tentang meja trembesi ini bisa ditarik kesimpulan bahwa kayu trembesi bisa menjadi alternatif material pengganti kayu jati. Dengan pemilihan desain yang pas, Anda bisa menciptakan kesan ruangan yang berbeda dari sebelumnya.